Apa Pasal?, 4 Sosok Ini Diberikan Penghargaan Khusus Oleh PERWAMKI

Jakarta, majalahspektrum.com – DI hari jadinya yang ke-17, Perkumpulan Wartawan Media Kristiani Indonesia (PERWAMKI) secara khusus memberikan Penghargaan kepada 4 orang sosok yang dianggap telah memberikan Dedikasi dan Kontribusinya bagi perjalanan PERWAMKI. Mereka adalah tokoh-tokoh hebat yang karena prestasinya di bidangnya masing-masing diangkat menjadi Dewan Penasehat DPP PERWAMKI.

Penghargaan kepada mereka diberikan oleh PERWAMKI pada saat malam Perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 PERWAMKI, Selasa (10 November 2020), di Hotel Aston, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Keempat sosok tersebut adalah:

  1. Pdt. DR. Japarlin Marbun, M.Pd

Saat memimpin (Ketum MPH) sinode Gereja Bethel Indonesia (GBI) periode 2014-2018, Pdt. Japarlin Marbun sukses menjadikan GBI sebagai gereja yang Inklusif dan transparan. Membenahi sistem keuangan Gereja dari pusat sampai gereja lokal  dalam kerja sama dengan 2 bank besar.

Mitra kerja! Begitu Pdt. Japarlin Marbun memposisikan para wartawan kristiani dalam pelayanannya. Lewat media, ia menyosialisasikan dan melaporkan program kerja dan kebijakan GBI.

Pdt. Japarlin juga dikenal supel dan bergaul akrab dengan tokoh lintas gereja bahkan lintas iman. Sifatnya yang ramah, mudah ditemui dan dihubungi  membuatnya sebagai salah satu tokoh pemimpin gereja yang disegani.

Sejak tahun 2014 hingga 2018 ia dipercaya sebagai Wakil Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (Bamag Nasional).

2006 sampai sekarang dipercaya sebagai Ketua Umum Sekolah Alkitab & Theologia Pentakosta Indonesia di Jakarta [PESATPIN].

  1. Pdt. Dr. Drs. Mulyadi Sulaeman

Lahir di Kota Bandung, 13 Februari 1952. Menjadi Kristen saat usia 16 tahun di Gereja Sidang Pantekosta Di Indonesia (GSPDI) hingga menjadi Ketua Umum Sinode di gereja itu 3 periode (2005-2017).

Di periode ketiganya, Mulyadi melakukan regenerasi kepemimpinan di GSDPI. Prinsipnya, pemimpin yang sukses adalah pemimpin yang mampu mencetak pemimpin baru dalam organisasi.

Ia terbilang sukses memberikan tongkat estafet kepada pemimpin muda di GSPDI.

Bagi Mulyadi, perbedaan bukan sebagai penghalang untuk kemajuan organisasi, tetapi seperti puzzle yang saling mengisi dan menguatkan.

 3 John Panggabean, SH:

Pengacara atau advokat senior Jhon SE Panggabean, S.H, M.H dikenal  multi talenta. Ketua DPC Peradi SAI Jakarta Timur  yang juga Ketua Komunitas Marga Panggabean Se-Jabodetabek ini aktif sebagai pengkhotbah, penyanyi dan pencipta lagu rohani. Dia kerap dipanggil untuk berkhotbah di berbagai gereja.

Jhon Panggabean dikenal dekat dengan kalangan pers, khususnya wartawan kristiani. Pernah mendirikan majalah hukum PLEDOI (2006-2008). aktif menulis artikel tentang penegakan hukum dan kerohanian kristen di beberapa media cetak.

Hingga kini, Jhon Panggabean memiliki pengalaman ekstensif lebih dari 30  tahun menangani perkara litigasi. Jhon adalah pendiri dan Ketua Masyarakat Peduli Penegakkan Hukum Indonesia (MAPPHI).

4 Pdt. DR, Antonius Natan

Pria yang selalu enerjik ini selain merupakan penasihat Perwamki, juga staf ahli Ketum PGLII. Dia juga adalah  anggota Tim Kerja Nasional My Home Indonesia (Bidang Government & Institutional Relation), Tim Kerja Lumbung Yusuf Indonesia | Sekretaris.

Mantan banker ini, kini berprofesi sebagai dosen STT LETS & STT Rahmat Emmanuel,      Wakil Ketua I Bidang Akademik STT LETS – Lighthouse Equipping Theological School

Dia Direktur PT Karya Anugerah Indonesia, Associate Trainer Life Transformation (Human Capital Character Management).

Baca Juga : (Pesan Kesan dan Semarak HUT Ke-17 PERWAMKI )

Untuk diketahui, Hari jadi PERWAMKI sendiri sesungguhnya jatuh pada Tanggal 28 Oktober, bersamaan dengan peringatan “Hari Sumpah Pemuda”, namun perayaan puncaknya dilaksanakan pada, 10 November 2020 yang bertepatan dengan “Hari Pahlawan”.

“Itu sebabnya tema besar Perayaan puncak HUT PERWAMKI yang ketujuh belas ini ‘Malam Cinta Bagi Negeri, Berkarya dan Memberi yang Terbaik’. Pada 28 Oktober, hari lahirnya PERWAMKI dan Sumpah Pemuda kita menggelar diskusi Kebangsaan secara webinar,” kata Ketua Umum PERWAMKI, Stevano Margianto dalam sambutannya, Selasa (10/11/2020) malam.

Dalam malam perayaan puncak HUT ke-17 PERWAMKI tersebut, ada 17 tokoh kristiani dan non kristiani, yang karena kontribusinya bagi negeri juga dianugerahi penghargaan oleh PERWAMKI.

Yang spesial di malam perayaan puncak HUT ke-17 PERWAMKI tersebut adalah diluncurkannya buku hasil karya para wartawan yang tergabung dalam PERWAMKI berjudul; “Pers Kristiani dan Makna Kehadirannya” serta lagu “Mars PERWAMKI” karya cipta Agus Riyanto Panjaitan (Sekum DPP PERWAMKI) dan Emanuel Dapa Loka.

Peluncuran buku dan lagu tersebut, kata Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia” sebagai bentuk karya jurnalistik dan intelektual wartawan PERWAMKI. “Memang seharusnya seorang Jurnalis menghasilkan karya-karya Jurnalistik,” kata Gomar Gultom dalam kata Pengantarnya di buku berjudul “Pers Kristiani dan Makna Kehadirannya” yang diterbitkan PERWAMKI tersebut.

Dalam buku tersebut, terdapat biografi tentang prestasi yang ditorehkan oleh para tokoh yang diberikan penghargaan oleh PERWAMKI dalam peranannya berkontribusi bagi gereja dan negeri Indonesia, serta pokok pikiran mereka, sesuai bidangnya untuk kebaikan bagi negerinya. (ARP)

 

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan