Jakarta, majalahspektrum.com – RABU, 9 Maret 2022, tepat pukul 12 siang, Tuhan memanggil Sanur D Napitupulu ke Surga. Semasa hidupnya, Isteri dari Mayjend TNI AD (Anm) Pieter Sitompul ini dikenal sebagai sosok yang setia melayani Tuhan hingga masa akhir hayatnya.
Dikenal ramah dan dermawan, ibu dari Letkol (Inf) Perry Sandhy Sitompul ini aktif pelayanan di Gereja POUK Immanuel Kopassus Cijantung dan punguan (Kumpulan) marga Batak yang terkait dengannya. Tak terhitung kegiatan sosial peduli masyarakat marginal yang dilakukannya semasa hidup.
Sanur Delviana Napitupulu, demikian nama lengkapnya, lahir di Pematang Siantar, 23 Maret 1950, meninggal dunia pada usia 72 Tahun di CICU RSPAD Gatot Subroto Jakarta (9 Maret 2022) tepat pukul 12 siang. Disemayamkan di Rumah Duka RSPAD Ruang Kamboja, Jenazah akan dikebumikan pada hari ini, Sabtu, 12 Maret 2022 di San Diego Memorial Park, Kerawang, Jawa Barat.
Sanur Sitompul /Napitupulu yang biasa disapa Opung Hafar Sitompul ini meninggalkan satu orang anak, 1 menantu dan 1 orang cucu. Op. Hafar telah lebih dahulu ditinggal oleh sang suami, Mayjend (Anm) Pieter Sitompul 26 tahun yang lalu. Mayjend (Anm) Pieter Sitompul sendiri adalah lulusan terbaik Akmil 1964 dan dianugerahi bintang Garuda Yaksa (Adhi Mahkayasa) oleh Presiden RI pertama Ir.Soekarno.
Sanur Napitupulu adalah adik kandung dari isteri Letjend (Purn) Sintong Panjaitan dan Kolonel (inf) Sitorus. Meski sebagai seorang Jenderal di Kopassus, suami Sanur Napitupulu, Pieter Sitompul tidak mau anak semata wayangnya, Perry Sitompul masuk militer karena kehidupan di tentara itu keras. Banyak yang mestinya tak kita lakukan, tetapi wajib dijalankan. Namun kenyataan berkata lain, Perry Sitompul kini adalah seorang perwira menengah di TNI AD dengan pangkat Letnan Kolonel dan pernah bertugas sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0509 Bekasi. (ARP)
Be the first to comment