Jakarta, majalahspektrum.com – KETUA Sinode Gereja Bethel Indonesia (GBI), Pdt, Dr, Japarlin Marbun, S.Th mengatakan pentingnya membangun jejaring agar terciptanya sinergisitas pelayanan yang lebih berkualitas.
Hal itu dikatakan Japarlin saat menerima rombongan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Wartawan dan Media Kristiani Indonesia (PERWAMKI) yang baru dipilih di Munas Perwamki baru-baru ini, di kantor pusat Sinode GBI, Graha Bethel, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Jakarta, Senin (1/4/2019) sore.
“Ya sepakat, memang kita harus membangun jejaring seluas-luasnya agar tercipta sinergisitas pelayanan yang lebih baik. Seperti sinode GBI ada di 3 aras yakni; PGI, PGLII dan PGPI,” kata Japarlin.
Japarlin juga sepakat dengan tema Munas PERWAMKI yang disusung; “Terpanggil Untuk Memberitakan Kabar Baik”. Menurut dia, tema tersebut sangat cocok di tengah maraknya berita hoaks sekarang ini.
“Saya juga berharap agar berita atau informasi negatif tentang sosok pendeta atau lembaga gereja jangan disebar di media sosial umum. Kalau di kalangan kristen saja sih tak begitu masalah, tapi kalao di kalangan umum akan menghasilkan preseden negatif bahkan bahan ejekan bagi saudara kita yang berbeda iman,” imbaunya.
Japarlin juga mengimbau agar media-media yang tergabung dalam PERWAMKI tidak hanya membuat berita-berita yang hanya sekedar mencari sensasi tetapi harus berpijak pada kebenaran dan kebaikan.
Dalam kesempatan tersebut, didampingi jajaran pengurus pusat yang baru disusun, Ketua Umum dan Sekretaris Umum terpilih PERWAMKI periode 2019-2022, Stevano Margianto Agus Riyanto Panjaitan berkesempatan menyampaikan surat permohonan kepada Japarlin Marbun tentang kesediaannya menjadi salah satu penasehat DPP PERWAMKI.
Audensi dari pengurus organisasi yang telah berdiri sejak 2003 dan telah berbedan hukum (PERWAMKI) yang baru ini, direncanakan akan terus berlanjut bertemu ketua-ketua sinode, STT dan Aras Gereja. Tujuannya satu, untuk mensosialisasikan pengurus yang baru.
Dalam pertemuan itu, Stevano Margianto membeberkan hasil Munas dan memperkenalkan struktur pengurus yang disusunnya untuk dilantik nanti. Selain itu, Dilaporkan juga laporan keuangan yang berisis daftar donatur, jumlah donasi dan pengeluarannya.
“Ke depan, selain kualitas pemberitaan, kita akan melakukan transparansi keuangan. Kita juga akan bikin rekening Bank atas nama organisasi bukan orang pribadi,” kata Margianto.
Alasan PERWAMKI meminta Pdt. DR. Japarlin Marbun untuk jadi penasihat karena rekam jejak dalam berorganisasinya sudah dikenal banyak orang dan memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi dari berbagai organisasi yang dipimpinnya.
“Bapak juga tidak sulit dihubungi dan ditemui. Itulah alasan kami memilih bapak dalam dua kali rapat pengurus,” tutur Sekum Perwamki, Agus Panjaitan.
Untuk diketahui, disepakati pelantikan dan doa pengutusan pengurus baru PERWAMKI akan digelar pada Tanggal, 6 Mei 2019 di Grha Betehel lantai.1. penetapan tanggal dan tempat tersebut karena menghindari konstelasi politik (uSsai Pemilu) dan setelah mencocokan ketersediaan waktu Japarlin Marbun sebagai salah satu Penasehat PERWAMKI sekaligus tuan rumah. (ARP)
Be the first to comment