School Of Healing & Miracles; Menyembuhkan Bukan Mendoakan Orang Sakit Untuk Tujuan Penginjilan

Jakarta, majalahspektrum.com – SCHOOL Of Healing and Miracles adalah pelatihan bagi umat yang percaya bahwa Yesus Kristus atau Isa Almasih sebagai Tuhan dan juru selamat untuk menyembuhkan orang sakit sebagai jembatan untuk penginjilan.

“Yesus menyembuhan orang sakit dan mengusir setan bukan mendoakannya agar sembuh,” kata Trainer Ps. William Lau dalam paparannya di gerrja Abalove, KTC Klp. Gading, Jakut. Jumat (07/02/2025).

Dijelaskan Ps. Willuam, ada 3 jabatan yang dimiliki Yesus yaitu; Yesus sebagai Imam, Nabi dan Raja. Seperti seorang Raja yang memberi perintah kepada bawahannya, demikianlah Yesus memiliki Otoritas untuk mengusir sakit penyakit dan setan.

“Saat menyembuhkan orang sakit dan mengusir setan, Yesus tidak berdoa, pujian dan penyembahan terlebih dahulu kepada Bapa di Surga (imam) dan tidak domonstrasi dan bernubuat (nabi) tetapi memberi perintah, dengan mata terbuka tidak tertutup sperti orang berdoa, saat menyembuhkan orang sakit dan kerasukan setan (Raja),” jelasnya.

Ps. William Lau mengatakan, bahwa kita, umat percaya kepada Yesus, Tuhan, juga adalah murid-muridnya yang diberikan kuasa dan otoritas untuk melakukan pekerjaan seperti yang Yesus kerjakan, seperti tertulis dalam Yohanes 14:12, “Sesungguhnya, setiap orang yang percaya kepada-Ku akan melakukan semua pekerjaan yang telah Aku lakukan. Bahkan, mereka akan melakukan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar lagi karena Aku pergi kepada Bapa”.

Seperti Yesus, lanjut Ps. William, kita diperintahkan untuk mengabarkan berita keselamatan (Injil) seperti amanat Agung melalui kuasa atau otoritas menyembuhkan orang sakit seperti yang tertulis dalam Lukas 9 : 2 dan 6

“Yesus memerintahkan para murid keliling desa dan tempat memberitakan Injil dan Menyembuhkan orang sakit bukan mendoakan orang sakit,” kata Ps. William.

Lanjut Ps.William, bahwa kita saat ini adalah juga murid Yesus, dan anak raja yang juga sudah diberikan kuasa dan otoritas untuk menyembuhkan orang sakit dan mengusir setan seperti yang Yesus lakukan, seperti yang tertulis dalam Injil Lukas 10 : 1, 9.

“Kita juga mampu menyembuhkan oramg sakit dan mengusir setan dalam nama Yesus,” tegasnya.

Namun, kata Ps.William, tak jarang kita gagal menyembuhkan orang sakit dan mengusir setan karena kurang iman. bahkan jika kita memiliki iman seperti “biji Sesawi” bisa memindahkan Gunung.

“Bukan sebesar biji Sesawi, dalam bahasa Yunani arti yang sesungguhnya adalah ‘Seperti’. kalau kita ragu, tidak yakit dan bimbang akan gagal menyembuhkan orang sakit,” terangnya.

Ps.William Lau bersama isteri (tengah)

Malahan, lanjut dia, kebanyakan kita menyalahkan orang sakit jika sakitnya tidak sembuh.

“Biasanya kita menyalahkan orang yang sakit jika tidak sembuh dengan alasan kurang iman, tidak yakin dan percaya, padahal kitanyalah yang kurang iman,” ungkapnya.

Kata Ps, William, kita bisa menyembuhkan sakit dan mengusir setan kepada semua oramg tanpa melihat agamanya, karena Yesus milik semua orang, Yesus menebus dosa semua umat mamusia dan Yesus tidak pernah bicara dalam Injil tentang agama tertentu.

“Yesus tidak mendirikan agama. para murid diberi kuasa dan otoritas kesembuhan untuk tujuan penginjilan agar semua manusia, sampai ujung bumi mendapatkan kabar keselamatan, percaya kepada-Nya dan bahwa Yesus adalah satu-satunya jalan keselamatan,” terang Ps.Willuam lagi.

Untuk diketahui, Scholl of Healing and Miracles berlangsung selama 2 hari dari hari Jumat (7/2/2025) hingga Sabtu (8/2/2025). pada hari pertama dilakukan materi pelatihan oleh Ps.William dan kesaksian oleh Ps. Elias Pareira yang sudah melakukan bamyak mukjizat kesembuhan dan memenangkan jiwa.

Hari Kedua, dimulai pukul 09:00 WIB pagi, lanjutan materi, KKI (Kebaktuan Kesembuhan Ilahi) dan demonstrasi praktik kesembuhan keoada oramg-oramg sakit oleh peserta pelatihan. (ARP)

 

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan