
Solo, majalahspektrum.com – TIDAK semua tokoh nasional memiliki jiwa Kepemimpinan Negarawanan. Seorang Negarawan sejati akan mendahulukan kepentingan Negara dan rakyatnya, bukan ego kepentingan pribadi dan kelompoknya.
Terkait hal itu, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) mencontohkan hubungan yang baik antara Presiden ke-7 RI Jokowi dan Presiden Prabowo sebagai sosok pemimpin negarawan sejati yang mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan lainnya.
“Pada acara ulang tahun Gerindra beberapa waktu lalu, Bapak Prabowo dan Bapak Jokowi saling memberi pujian dan candaan. Keakraban yang ditunjukkan dua pemimpin nasional kita ini memberi kesejukan kepada masyarakat kita,” kata Sekretaris Umum GAMKI, Alan Singkali dalam rilis yang diterima, Minggu (23/02/2025).
Pada, Senin, 17 Februari 2025 lalu, DPP GAMKI mengunjungi Presiden ke-7, Ir, Joko Widodo di Rumahnya di Solo. Dalam kunjungan itu, GAMKI membahas tentang keberlanjutan pembangunan pemerintah untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.
“Kedatangan DPP GAMKI selain sebagai kunjungan balasan atas kehadiran Presiden Jokowi pada acara Pengukuhan DPP GAMKI yang dilaksanakan di Kota Medan tahun 2023 lalu, juga untuk bertukar pikiran tentang keberlanjutan pembangunan pemerintah, antara lain tentang perkembangan teknologi, infrastruktur, program MBG, swasembada pangan, dan topik lainnya,” kata Ketua Umum (Ketum) DPP GAMKI, Sahat Philips Sinurat, MT.
Pada acara pengukuhan DPP GAMKI Tahun 2023 lalu itu, GAMKI memberikan penghargaan kepada Pak Jokowi sebagai Bapak Persatuan dan Kebudayaan Nusantara. Dan pada kunjungan mereka ke kediaman Jokowi di Solo itu, GAMKI memberikan plakat penghargaan tersebut sembari berharap Pak Jokowi dapat terus menginspirasi generasi muda Indonesia.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam tersebut, Jokowi menceritakan tantangan perkembangan zaman yang semakin cepat dan pesat.
“Pak Jokowi menceritakan beberapa poin pertemuan beliau dalam private gathering beberapa waktu lalu di Abu Dhabi. Perkembangan teknologi dan ekonomi semakin pesat, maka Indonesia harus terus berbenah diri untuk bisa mengikuti perkembangan zaman,” ungkap Sekum GAMKI, Alan Singkali.
Kata Alan, negara-negara luar saat ini sudah mengembangkan robot dengan kecerdasan tinggi. Ke depannya akan semakin banyak pekerjaan manusia yang diambilalih oleh robot ataupun kecerdasan buatan (artificial intelligence).
“Pak Jokowi berharap bangsa kita bisa bersatu dan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran untuk menghadapi perkembangan teknologi ini. Tidak larut dalam konflik ataupun perdebatan yang tidak perlu,” ungkapnya.
Kepada Jokowi, Ketum GAMKI, Sahat Sinurat juga mengungkapkan dukungannya terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintahan Prabowo-Gibran.
Menurut GAMKI, program MBG sangat penting untuk memberikan asupan gizi yang lebih baik sehingga dapat meningkatkan kualitas generasi muda Indonesia.
“Program MBG juga sebagai langkah untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” kata Sahat.

Melalui rilis yang diterima, usai kunjungan mereka ke rumah Jokowi, Minggu (23/02/2025), Ketum GAMKI, Sahat Sinurat mengungkapkan bahwa GAMKI telah melakukan uji coba pemberian MBG kepada anak-anak sekolah.
“Kami melihat langsung ada anak yang membawa makanannya ke rumah karena ingin berbagi dengan keluarganya. Jadi, masyarakat kita masih membutuhkan program ini, yang penting tepat sasaran,” katanya. (ARP)
Be the first to comment